Zikir menjadi
kepribadiannya ALLAH tuujuannya rasullulah SAW tujuan dalam teladan nya, dunia inipun mejadi surga sebelum surge sebenarnya,
bumi menajdi masjid baginya, rumah kantor bahkan hotel sekalipun menjadi
mushasla baginya, meja kerja, tempat tidur mejadi hamparan sajadah baginya,kalo
dia bicara di berdakwah, kalo dia
terdiam diamnya zikir,napasnya tasbih,matanya penuh rahmat Allah penuh kasih sayang
telinga nya terjaga, pikirannya baik sangka, tidak sinis tidak pesimis dan tidak suka memponis,hatinnya subhanallah
diam diam berdoa, tangan nya besedekah , kakinya bejihad, dia tidak mau
melangkah sia sia, kekuatannya silaturahim, kerinduannya tegakan sariat Allah
kalo memang tujuan maka sabar dan kasih sayang adalah strateginya, asmaaninah
cita2nya tertinggi terpaku syahid dijalan Allah dan sungguh menarik, kesibukanya
ia hanya asik memperbaiki dirinya tidak suka mencari kekurangan, apalagi Aib
orang lain.hadirilah maslis majlis zikir raihlah ketentraman bathin dengan berzikir.
Alam semesta ini senantiasa berzikir
kepadanya, matahari, bulan bintang,terlihat atau tidak terlihat, semua berzikir
kepadanya.bertasbih kepada Allah apa-apa yang ada dilangit dan apa-apa yang ada
di bumi maha perkasa Allah lagi maha
bijaksana, inilah zikirnya alam semesta, Nabi MUHAMAD SAW pun yang terjaga
zikirnya terhadap Allah SWT memelihara ingatan beliau kepadanya sehingga setiap
langkah denyut jantung dan helaan napas beliau berjikir kepada Allah SWT. Aisyah
R.a berkata, Rasullullah Saw berzikir setiap ada kejadian , YANABI SALAM
ALAIKA, YA RASUL SALAM SALAM ALAIKA YA HABIB SALAM ALAIKA SALAWAT TULLAH
ALAIKA, kami sayang kepada ya rasullulah, kami rindu kepadamu ya rasullah.
0 komentar:
Posting Komentar